Sultan Ageng Tirtayasa Sangat Gigih Menentang Voc Beliau Adalah Penguasa
Sultan maulana muhammad e.
Sultan ageng tirtayasa sangat gigih menentang voc beliau adalah penguasa. Dan dari sekian banyak pemimpin perlawanan di banten salah satu yang terkenal adalah sultan ageng tirtayasa 1651 1682. Beliau lahir di banten pada tahun 1631. Ia memimpin banyak perlawanan terhadap belanda. Sultan ageng tirtayasa berkuasa di kesultanan banten pada periode 1651 1682.
Masa mudanya sultan ageng tirtayasa diberi gelar pangeran surya. Ia sangat menentang kekuasaan belanda usaha untuk mengalahkan orang orang belanda yang telah membentuk voc serta menguasai pelabuhan jayakarta yang dilakukan oleh sultan ageng tirtayasa mengalami kegagalan. Sultan ageng tirtayasa d. Sultan abdul mufakir c.
Raja dari banten yang gigih menentang voc adalah sultan ageng tirtayasa. Pada tanggal 1 agustus 1970 sultan ageng tirtayasa karena jasa jasanya dan keberanian dalam mempertahankan tanah airnya melawan penjajah belanda beliau memperoleh gelar kehormatan dari pemerintah sebagai pahlawan perjuangan kemerdekaan itu sultan ageng tirtayasa ingin mewujudkan banten sebagai kerajaan islam terbesar. Dia adalah putra sultan abu al ma ali ahmad memerintah 1640 1650 serta cucu dari sultan abdul mufahir mahmud abdul kadir memerintah 1605 1640. Masa itu voc menerapkan perjanjian monopoli perdagangan yang merugikan kesultanan banten.
Sultan ageng merupakan musuh voc yang tangguh. Bagi kompeni sendiri banten dianggap sebagai musuh yang sangat berbahaya. Pada pemerintahan sultan ageng tirtayasa banten berhasil membangun armada dengan contoh eropa dan memberi upah kepada pekerja eropa. Sultan haji adalah putra dari sultan ageng tirtayasa.
Sultan ageng tirtayasa dikenal sebagai raja yang sangat gigih menentang voc. Pada tahun 1671 m sultan ageng tirtayasa mengangkat putranya menjadi raja pembantu dengan gelar sultan abdul kahar atau sultan haji. Akan tetapi meskipun keadaan bagi sultan. Sultan ageng tirtayasa sultan ageng tirtayasa mempunyai nama asli abu l fath abdul fattah.
Kemudian sultan ageng tirtayasa menolak perjanjian ini dan menjadikan banten sebagai pelabuhan terbuka. Kerajaan banten mencapai puncak kejayaan pada masa putra pangeran ratu yang bernama sultan ageng tirtayasa 1651 1682. Ia dianggap sebagai sultan teragung dalam sejarah ternate dan maluku karena keberhasilannya mengusir penjajah portugis dari ternate dan membawa. Beliau diangkat menjadi raja banten pada usia 20 tahun.
Sultan ageng tirtayasa memerintah banten mulai tahun 1651 m hingga 1682 m. Pada masa pemerintahan abdul mufakir armada belanda yang dipimpin oleh cornelis de houtman tiba di banten. Sultan baabullah 10 februari 1528 juli 1583 atau babullah juga dikenali sebagai baab atau babu dalam sumber eropa merupakan sultan ke 7 dan penguasa ke 24 kesultanan ternate di kepulauan maluku yang memerintah antara tahun 1570 dan 1583. Sejak tahun 1680 keadaan sultan ageng menjadi sulit terutama karena sultan haji putra sultan ageng tirtayasa memotong politiknya.
Pada masa pemerintahannya kerajaan banten mencapai masa kejayaannya.